PR in Company – Imogen PR. Mengapa sebuah perusahaan membutuhkan PR untuk menjalankan bisnisnya? Bagi sebagian besar orang mungkin pertanyaan ini bisa dengan mudah dijawab namun beberapa kalangan masih menyangsikan fungsi sebuah public relations untuk perusahaan. Padahal pada dasarnya public relations merupakan salah satu pilar bisnis yang memegang peranan besar dan tidak bisa dianggap enteng demi kemajuan sebuah perusahaan di masa mendatang.
Perusahaan yang tidak memiliki dukungan PR di dalam dapurnya telah kehilangan kunci sukses mereka sendiri, disadari ataupun tidak. Ada banyak kesempatan dan tujuan masa panjang yang tak dapat diraih, dan juga tidak ada komunikasi antara brand dengan konsumen. Padahal saat ini merupakan momen yang pas untuk perusahaan melancarkan aktivitas PR yang sesuai dengan pesan perusahaan. Mengapa saat ini dianggap sebagai momen yang pas? Sebab era digital seperti saat ini, komunikasi dapat dilakukan dengan cepat dan masif.
Baca juga: Indonesian People Problem Number 1: Lazy To Read, And Even Fussy
Mungkin perusahaan tanpa peran PR in Company dapat saja beroperasi seperti biasa, namun perusahaan tidak akan mendapatkan perhatian yang cukup dari stakeholders di dalam industrinya dan ini bukanlah hal yang baik untuk keberlangsungan brand. Untuk mempertajam topik tentang PR in Company, dan apa dampak positif yang dibawa oleh aktivitas PR. Imogen telah merangkum 5 dampak PR yang dibawa oleh PR untuk perusahaan.
1. PR in Company Menciptakan Leads
Untuk mengembangkan sebuah bisnis ke tingkat selanjutnya atau menciptakan sebuah perkembangkan yang cenderung naik, sebuah bisnis membutuhkan leads yang dapat membuka pintu barus untuk kesempatan bisnis. Terutama di masa seperti saat ini dimana kompetisi antar bisnis untuk mendapatkan paparan dari publik dan stakeholders, sehingga setiap kesempatan berharga untuk mengembangkan bisnis dengan cara menarik konsumen atau klien baru. Aktivitas PR yang tepat akan dapat mendatangkan banyak leads untuk perusahaan.
Kinerja sebuah PR in Company dapat menempatkan perusahaan ke dalam pemberitaan media yang luas sehingga konsumen dan klien dapat dengan mudah mendapatkan informasi tentang perusahaan dari sumber yang kredibel.
2. Aktivitas PR Mendatangkan Investor Baru
Mendapatkan posisi yang baik dalam pemberitaan dapat menarik perhatian para investor baru. Sebelum menanamkan investasi, tentunya para investor ingin mengetahui lebih jauh tentang seluk beluk bisnis dan juga nilai yang dimiliki perusahaan, dan dalam hal ini tim PR in Company akan bekerja untuk merangkai cerita yang pas untuk mengkomunikasikan hal tersebut kepada publik. Tanpa aktivitas PR yang dijalankan dengan baik dan relasi kuat terhadap media maka tidak mungkin perusahaan mendapatkan pemberitaan yang luas.
Dengan dukungan PR yang kuat maka perusahaan dapat meningkatkan kredibilitas di tengah-tengah kompetitornya, terutama bagi perusahaan start up yang membutuhkan suntikan dana dari investor baru.
3. Menarik Talenta Profesional Baru
Disadari atau tidak merekrut talenta baru tidak semudah yang terlihat, permasalahan yang timbul pun terkadang cukup pelik. Perusahaan yang tidak memiliki pemberitaan yang baik terhadap publik tidak memiliki trademark baik di kalangan talenta profesional, padahal hal ini sangat penting mengingat para talenta ini sangat mempertimbangkan nama besar untuk memutuskan bergabung atau tidak ke dalam sebuah perusahaan.
Dengan memiliki PR in Company maka persoalan rekrut talenta baru tidak akan menemukan hambatan yang berarti lantaran para talenta terbaik akan datang sendiri untuk bergabung ke dalam perusahaan.
Baca juga: PR Crisis Handling 101; Prepare The PR Crisis In Hoax Era
4. PR Memberikan Kontrol Dalam Pemberitaan
Dengan hadirnya aktivitas PR yang dijalankan secara berkala di dalam operasional perusahaan maka segala pemberitaan terhadap perusahaan dapat dikontrol, krisis yang berpotensi terjadi pun dapat dihindari. Jika sebuah perusahaan sudah yakin bahwa nilai dan pesan mereka sudah mencangkup semuanya dan sudah merepresentasikan perusahaan dengan benar maka PR dapat memastikan pesan tersebut tersampaikan dengan baik dan juga menghasilkan pemberitaan positif terhadap perusahaan yang pada akhirnya akan menaikan pamor.
Kontrol terhadap pemberitaan tentang perusahaan merupakan tantangan tersendiri namun dengan dukungan dari tim PR yang memiliki koneksi luas maka tantangan ini dapat dilewati dengan mudah.
5. PR Memberikan Tameng Terhadap Krisis
Bila tidak ditangani dengan benar, krisis merupakan bencana yang dapat memporak porandakan kredibilitas perusahaan di mata publik dengan sekejap mata. Banyak perusahaan yang akhirnya harus menelan pil pahit dan harus merugi karena dampak krisis yang tidak terelakan. Oleh karena itu untuk meminimalisir atau menghindari dampak dari krisis maka setiap perusahaan membutuhkan PR sebagai tameng dalam menghadapi krisis.
Meskipun pada dasarnya fungsi utama PR untuk meningkatkan pemberitaan positif terhadap perusahaan namun mereka juga memberikan pertolongan untuk menghadapi krisis. Setiap langkahnya tentu sudah disusun dengan tepat sehingga dampak krisis bisa diredam dari awal sebelum berkembang menjadi bencana. Tanpa aktivitas PR in Company yang mumpuni maka krisis tidak akan dapat tertangani dengan baik.
Baca juga: Pizza Hut & Marugame Udon; Learn From The Crises In 2020